Jalan Jalan Nekat (Part 1)

Oke Kembali lagi di cerita History Daya,nah sebelumnya kan udah tau daya itu apa dan daya itu sesosok mahluk halus apa seorang manusia hhehehehe. Ya yang jelas si 4 orang anak manusia dan sudah dikenalkan juga Daya itu siapa saja. Daya terdiri dari Dede,Andi,Yasir,Arif mereka memiliki banyak sekali cerita dan pengalama dari mulai Jalan jalan atau Toring kemudian Mengaji,Organisasi,Percintaan banyak deh pokoknya cerita cerita dari mereka ber 4. Nah Disini Daya bakal membagi pengalaman mereka  berjalan jalan atau Toring untuk pertama kalinya,yaitu pergi ke Puncak Bogor, Jawa Barat dan perjalanan ini adalah sebuah pengalaman berharga karena banyak

sekali penglaman dan pelajaran yang musti di ambil.

Cerita pertama nya itu berawal dari omongan saja dan dan mau tau rasanya kepuncak itu kaya apa kalo membawa motor sendiri. Kami kalo kepuncak hanya naik bus atau mobil Tronton atau biasa di sebut mobil ABRI kita kesana juga hanya saat ada acara dari sekolah maupun organisasi saja. Nah kami berempat memberanikan diri untuk pergi kepuncak menggunaka Motor dan saat pergi kesana pun kami tidak membawa perlengkapan yang memadai dan kondisi motor kami pun belum ada yang di service sama sekali dan menurut kami itu adalah hal yang Nekad. Ketika Mau berangkat pun sangat mendadak sekali saat itu hari Sabtu tanggal 23 Februari 2013 dan pagi nya kami ada kegiatan Osis di sekolah dan saat malam nya kami berangkat Ba'da Isya kurang lebih jam 8 malam lah. Dan kami berbekal hanya Nasi Uduk bungkus 6 buah itu juga di bekalin sama Ema nya Yasir kami ber empat hanya membawa uang 50 ribu perorang itu juga hanya untuk Bensin saja.

Berkumpul lah kami di rumah Yasir karena hanya dari rumah dia lah yang jalurnya lebih mudah tidak mutar mutar,setelah kami semua berkumpul tepat jam 8 malam berangkat lah kita menuju Puncak Bogor. Kami membawa 2 motor yaitu motor MIO Dan CB Jadul Arif bersama Dede Dan Yasir bersama Andi. Dalam perjalanan kami berenti sejenak di POM Bensin untuk mengisi bahan bakar dan berenti sebentar di supermarket untuk membeli minuman dan cemilan. Kami dalam perjalan nan kesana menempuh waktu kurang lebih 4 jam perjalanan padahal dengan waktu 2 jam pun harusnya sudah sampai disana tapi berbeda denngan kami. Dan pertanyaan nya kenapa ko bisa sampai harus menempuh waktu 4 jam perjalanan menuju puncak,jawaban nya karena motor yang kami gunakan sebenarnya tidak layak untuk pergi jauh dan menanjak apa lagi motor yasir yaitu CB Jadulnya karena dia kami harus berenti setiap beberapa KM perjalanan di karenakan motor nya selalu panas belum lagi banyak tanjakan yang sangat Tinggi motor kami tidak kuat dan mau tidak mau harus ada 1 orang yang turun dari motor.

Dan yang Terkena Imbas nya yaitu Dede dan Andi haru berjalan menanjak sampai tanjakan yang kami lewati habis Yasir dan Arif menunggu diatas. Setelah selesai kami pun berangkat lagi menuju Puncak Pass dengan keletihan tapi tetap semangat dan saat itu Kondisi Dede pun sedang dalam kondisi Drop namun karena sudah sedikit lagi sampai kami pun terus melanjutkan perjalanan kami hingga akhirnya kami sampai di Puncak Pass yaitu kawasan Rindu Alam tapi kami sempat kelewatan hampir ke arah Cianjur dan saat itu Angin sedang kencang dan suasananya sangat dingin sekali. Dan sampai di Puncak Pass sekitar pukul 12 malam saat itu posisi kami semua sedang dalam perut kosong kami makan lah disana sambil menikmati pemandangan malam Puncak Pass dengan Nasi uduk dingin yang dibawa oleh Yasir namun kami menikmatinya dengan rasa lapar yang sangat sangat hehehehe. 

Bersambung . . .