Macet nya Hijrah

Macet nya Hijrah Ke Bandung !!!

Bandung adalah kota Seni kota yang memiliki sejuta para seniawan dan memiliki sejuta ke indahan dan selalu dipilih sebagai tempat liburan untuk menghilangkan penah dan setres dari pekerjaan di kantor atau sekolah, karena bandung memiliki banayak Wisata alam ataupun buatan yaitu : Lembang , Ciater ,pasar puncrut , Ciampelas , Alun - Alun kota bandung dan wisata atau tempat hiburan lain nya , masih banyak tempat wisata lainnya.

Namun untuk liburan akhir tahun ini bandung penuh dengan para wisatawan yang ingin berlibur untuk menghilangkan penah dan setres dari pekerjaan atau kegiatan yang ada dikantor,kampus,Sekolah atau pun dikota yang penuh dengan kemacetan terutama masyarakat jakarta  meraka bebondong bondong menyerbu kota bandung untuk berliburan atau sekedar jalan jalan saja , dan mencari tempat yang nyaman.

Namun kota bandung menjadi padat merayap penuh dengan mobil dan motor plat nomer B atau plat nomer dari Jakarta ya boleh dibilang. Kemacetan yang ada di jakarta berhijrah ke kota bandung di setiap tempat wisata alam atau pun buatan menjadi ramai sampai pasar yang menyediakan. Oleh Oleh khas kota kembang menjadi ramai juga. Kenapa saya bisa berpendapat seperti itu.

Ya , Karena saya sudah merasakan Kemacetan tersebut , saya di bandung 2 hari 1 malam , pada pagi hari setelah tahun baru berlangsung atau tepatnya tanggal 1 januari nya,  malam pertama di kota bandung saya dan keluarga menginap dibandung di kediaman saudara saya dan malam yg kedua saya menuju pulang ke jakarta dan menikmati kemacetan pada malam kedua ini saya hampir 4-5 jam berada dalam di mobil ,dan rasa nya tidak enak sekali. Sebenarnya tujuan saja datang kebandung bukan untuk berlibur , tapi tujuan saya pergi kebandung untuk menjenguk Adik Ipar ibu saya yang sedang melahirkan dan sekalian saja saya bersama keluarrga saya yang dari jakarta berlibur dibandung. 

Namun bukan nya liburan yang kami dapatkan , tapi kemacetan yang sangat padat yang saya rasakan. Ya saya ibaratkan si motor dan mobil yang ada dijakarta berpindah atau berhijrah ke kota bandung dan pada akhirnya kemacetan pun berhijrah. Saya sampai bercanda dengan teman saya Via Chat BBM , "Dia tanya : Bagaimana Liburan nya di bandung coy ? , Saya jawab dengan bercanda : Weett Asik Banget men , Kira Gue Nabi doang yang Hijrah eh Ternyata Macet Juga ya , hahahahah" itu sebab nya kenapa saya mao membahas masalah Macet aja Hijrah , itu karena bercandaan saya dan teman saya agar tidak terjadi kesalah pahaman.

Semoga pengalam saya ini dapat bermanfaat untuk pembaca , dan mohon maaf bila ada yg tersinggung itu termasuk pengalam saya yang dapat  terjadi di setiap orang, semoga berkesan , Terima Kasih.